Terkena Petir, Ayah dan Anak di Mataiwoi Meninggal Dunia

  • Share

LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Dua warga Kelurahan Mataiwoi Kecamatan Tongauna, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara meninggal dunia akibat terkena petir pada, Jumat (1/10/2021).

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tongauna, Iptu Andriana Yusuf S.Tr.K, MH mengatakan kedua korban yang meninggal dunia akibat terkena petir yakni Molaya (59) dan Boby (30) tahun yang merupakan ayah dan anak kandung.

Kata dia, Molaya dan Boby sebelumnya sedang sedang mengangkut gabah hasil panen mereka menggunakan traktor.

“Sekitar pukul 16.00 wita dimana pada saat korban lagi sementara mengangkut gabah hasil panennya menggunakan traktor miliknya, saat turun hujan disertai petir, kedua korban langsung beristirahat sejenak di rumah sawah milik pak Made Rame, dan di duga saat sedang berteduh, kedua korban terkena petir,” paparnya.

Lanjutnya, satu jam sebelumnya, Samsudin masuk ke sawah bersama kedua korban untuk digunakan jasanya mengangkut gabah miliknya, namun tak berapa lama, Samsudin pulang ke rumahnya karena merasa hujan akan turun.

“Satu jam kemudian Samsudin datang dan merasa curiga kedua korban telah tersambar petir,” ungkap Iptu Andiana.

Saat tiba di Tempat Kejadian Perkara, Samsudin menemukan kedua korban sudah dalam posisi tergeletak di tanah di rumah sawah tersebut dengan tubuh lebam di bagian kepala dan paha sebelah kanan dalam keadaan meninggal dunia.

“Untuk saat ini, kedua korban akan dilakukan Visum, kemudian pemakaman akan dilaksanakan pada esok hari,” tutupnya. (Red/LS).

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *