LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Dalam rangka memperingati Deklarasi Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang ke-75 tahun, Kepolisian Resort (Polres) Konawe menggelar upacara Hari Bela Negara (HBN), Selasa (19/12/2023).
Upacara peringatan PDRI dengan tema “Kobarkan Bela Negara untuk Indonesia Maju” yang digelar di Mako Polres Konawe tersebut sebelumnya telah ditetapkan oleh Presiden RI dalam Keputusan Presiden Nomor 28 tahun 2006.
Kapolres Konawe AKBP. Ahmad Setiadi, S.IK., bertindak sebagai inspektur upacara, sedangkan Perwira Upacara dilaksanakan oleh Kapolsek Wawotobi Iptu Hamsar, dan Ipda Rusli Jaya sebagai Komandan Upacara.
Upacara tersebut juga diikuti oleh satu Peleton Perwira Polres Konawe gabungan para Kapolsek, satu Peleton Barisan Satsamapta, satu Peleton gabungan Gabungan Staf Polres, satu Peleton gabungan Gabungan Polsek, satu Peleton gabungan Sat Intelkam, Sat Reskrim dan Sat Narkoba serta saya Peleton Barisan Bersenjata.
AKBP. Ahmad Setiadi dalam sambutannta mengatakan, tantangan yang akan dihadapi pihak kepolisian kedepannya semakin tak terduga. Hal itu dikarnakan adanya ancaman fisik, ancaman yang tak kasat mata, pandemi, konflik global, revolusi teknologi, hingga krisis iklim telah membawa dampak dan risiko ketahanan negara.
“Kita harus memiliki jiwa Bela Negara sebagai pilar utama yang menjadikan kita tangguh dan cerdas dalam menghadapi situasi yang tidak menentu. Semangat Bela Negara bukan hanya tanggung jawab apparat pertahanan, tetapi juga membutuhkan partisipasi aktifseluruh elemen Masyarakat,” ujar Kapolres.
Kapolres juga menegaskan, tugas kepolisian sebagai Bela Negara di Indonesia bukan hanya terkait pada aspek militer tetapi harus lebih luas lagi, merangkul semua lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
“Setiap tindakan, sekecil apapun, yang dilandasi cinta kepada bangsa dan negara, cinta kepada Pancasila dan NKRI adalah wujud konkrit Bela Negara,” tutup AKBP Ahmad Setiadi, S.I.K.(Red/Inal).
