LINTASSULTRA.COM, | KONUT –
Klarifikasi Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), Yusuf Mundu terkait isu yang menyatakan dirinya terpapar Virus Covid-19
Pada saat di Rapid test dan hasilnya reaktif.
Kata Yusuf Mundu sebelum dirinya dilantik, 25 September 2020 lalu saat dirinya melakukan pemeriksaan Rapid serta sweb test dan hasilnya non reaktif.
Namun ketidak puasan dengan hasil rapid dan Swab test di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konut, ia memutuskan untuk melakukan rapid dan Swab test ulang di Kendari.
Rapid dan Swab test yang Ia lakukan bukan satu kali saja, tetapi Ia lakukan sudah ketiga kalinya, namun hasil rapid dan Swab tesnya semua Negatif.
“Saya sudah melakukan rapid dan Swab sebanyak tiga kali, dan Alhamdulillah semua hasilnya Negatif,” ungkap Yusuf.
Ia juga mengatakan tidak hanya Rapid dan Swab saja yang Ia lakukan, karna merasa belum puas maka Ia melakukan foto Toraks dan rongseng untuk benar-benar memastikan dan mengetahui kondisi kesehatannya yang sebenarnya.
“Coba kalau saya positif, semua yang ada di Rumah Jabatan ini pasti mereka kena semua,”tutupnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Konut saat dikonfirmasi oleh jurnalis media Lintas Sultra melalui Via telepon, Dr Dewi Sarli Tombili enggan memberikan informasi terkait hasil rapid test Pjs Bupati Konut, Ia mengatakan itu bersifat rahasia.
“Saya sendiri sebagai dokter tidak boleh memberitahukan hasil apapun, mau non reaktif pun tidak boleh saya sampaikan. Saya dihalangi oleh aturan untuk berkomentar tentang hasil lab maupun hasil pemeriksaan apapun,” tutupnya.(Red/Adi).