LINTASSULTRA.COM | KONAWE — Balai Kemasyarakatan Desa Ulu Lalimbue, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, (Sultra) nyaris roboh akibat hujan disertai angin kencang yang terjadi, pada Minggu (20/11/2022).
Berdasarkan yang dihimpun atap balai yang terbuat dari seng itu banyak terlepas terbawa angin. Parahnya lagi, tembok balai pun banyak mengalami keretakan dan kayu kuda-kuda tengah yang merupakan pusat kekuatan penyangga atap nyaris ambruk kerena termakan usia. Kondisi bangunan tersebut sangat membahayakan warga.
Pada tahun 2016 balai Kemasyarakatan Desa Ulu Lalimbue sebagian roboh/ambruk dan Pemerintah Desa lebih memilih membongkarnya demi keselamatan warga yang sering beraktifitas di lokasi sekitar Balai.
Melalui musyawarah Desa Perencanaan Pembangunan Tahunan (RKPDesa) 2023 warga berharap Balai Kemasyarakatan bisa dibangun kembali secara total agar dapat dimanfaatkan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan di Desa.
Serta dapat berguna multi fungsi yang juga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan lain seperti olahraga bulutangkis, tenis meja, bola volley, maupun pusat pembinaan (sanggar) seni, adat dan budaya Desa,” jelasnya.
Ketua BPD Ulu Lalimbue, Samsul Akbar menjelaskan bahwa usulan Pembangunan Balai Kemasyarakatan atau Gedung Serba Guna merupakan usulan yang sangat prioritas dari masyarakat.
Lebih lanjut lagi, Samsul Akbar mengatakan bahwa usulan pembangunan Balai Kemasyarakatan sudah ada dalam RPJMDesa dan kami berharap ada alokasi Dana yang bisa digunakan sehingga bisa dimasukkan dalam RKPDesa dan APBDesa Tahun Anggaran 2023.
“Kami sangat berharap Tahun Anggaran 2023 nanti dapat terealisasi, mudah-mudahan semua pihak membantu dan mendukung program Desa kami,” ujar Samsul Akbar. (**)