LINTASSULTRA.COM | KENDARI – Basarnas Kendari menerima laporan terkait kondisi membahayakan manusia di hutan Desa Waondo Wolio, Kecamatan Kapuntori Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara ( Sultra ).
Comm Centre Basarnas Kendari menerima laporan tersebut dari Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kapuntori, AKP La Ajima melaporkan korban yang hilang di Desa Waondo Wolio adalah seorang Laki-laki 60 tahun atas nama La Damai.
Menurut laporan, pada hari Sabtu 21 November 2020 La Damai masuk kehutan untuk mencari kayu yang bakal digunakan sebagai penyangga tanaman tomat korban, namun sampai hari Minggu keesokan harinya korban belum juga kembali, sehingga keluarga korban memutuskan kejadian tersebut ke Polsek Kapuntori dan langsung ditindak lanjuti dengan melakukan pencarian bersama pihak keluarga hingga sampai hari ini, Jumat 27 November 2020 dengan hasil Nihil.
“Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 15.00 Wita, tim Rescue pos SAR Bau-bau diberangkatkan menuju Lokasi Kejadian Kecelakaan ( LKK ) untuk melakukan pencarian terhadap korban tersebut,” kata Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi.
Aris juga menjelaskan jarak tempuh LKK dari Pos SAR Bau-bau sekitar 77,8 Kilo Meter, dan kondisi Cuaca cerah berawan.
Unsur yg terlibat dalam pencarian tersebut yakni Rescuer Pos SAR Bau-bau, Polsek Kapuntori, Anggota Mapatek Unidayan, Masyarakat sekitar serta keluarga korban.(Red/Inal).
