LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Calon Wakil Bupati Konawe nomor urut satu, Syamsul Ibrahim mengimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak terlibat dalam politik praktis jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Konawe yang bakal digelar 27 November 2024 mendatanh.
Hal itu disampaikan Syamsul Ibrahim saat Closing Statement di Debat Publik kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Konawe periode 2025-2030 yang digelar di salah satu hotel di Kecamatan Unaaha, Sabtu (23/11/2024).
Pria yang akrab Om Syam menegaskan agar ASN baik Kepala Dinas, Camat, Kepala Puskesmas, Maupun Kepala dan Aparat Desa agar tetap netral dan tak memihak kepada salah satu Pasangan Calon.
“Kami minta netralitasnya atau kembali ke titik nol, mulai detik ini setelah debat kandidat,” tegasnya.
Lanjut, jika tetap ingin melibatkan diri dalam kerja politik, Syamsul Ibrahim kembali menegaskan akan ada resiko yang harus dihadapi dalam lima tahun kedepan.
Ia juga berharap kepada seluruh tim Paslon lain agar santun berpolitik, karena jika tetap menghujat maka akan ada hukum yang akan ditegakkan.
“Kami mohon hentikan hujatan negatif jangan sampai jarimu menjadi harimaumu. Ingat, pemilihan bukan di medsos tapi sudah ada dihati masyarakta,” ucapnya.
Diakhir sambutannya, mantan Anggota DPR Provinsi Sultra tersebut kemudian berpantun sebagai penutup statement dalam closing statement mereka.
“Dari mana datangnya cinta, dari mata turun ke hati, dari mana asalnya YA-SYAM, dari rakyat untuk rakyat,” tutupnya.(Red/Inal).
