LINTASSULTRA.COM | KONUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama Politeknik Kesehatan Kendari.
Hal tersebut sebagai upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dan juga meningkatkan mutu pelayanan Kesehatan kepada masyarakat Konawe Utara di bidang pendidikan.
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Bupati Konut, H. Ruksamin bersama Direktur Poltekkes Kemenkes Kendari Teguh Fathurrahman, di Aula Poltekkes Kemenkes Kendari, Selasa (07/02/2023).
Sebelumnya, Pemkab Konut telah menyiapkan Bea Siswa serta seluruh sarana dan prasarana bagi Mahasiswa Konut di bidang pelayanan kesehatan untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Ruksamin mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi kerjasama yang terbangun antara Pemkab Konut dengan salah satu sekolah Politeknik Kesehatan terbaik di Kendari tersebut.
“Saya begitu bangga, alhamdulillah Pemkab Konut bisa diberikan kesempatan ini untuk bersama-sama memajukan dunia pendidikan, bersama-sama meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia,” ucap Ruksamin saat memberikan sambutan.
Disela-selai sambutannya, Ruksamin juga memberikan gambaran tentang upaya yang akan dilakukan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat.
Pria yang sudah memimpin Konawe Utara lebih dari tujuh tahun tersebut memaparkan bahwa saat ini Pemerintah Konut telah membangun 22 Puskesmas dengan tenaga kesehatan sebanyak 560 orang yang tersebar di 13 Kecamatan.
”Fasilitas Kesehatan akan terus kita tingkatkan. Inshaa Allah tahun ini, kami akan membangun tiga Puskesmas lagi. Untuk itu, Konawe Utara masi butuh 950 orang lagi Tenaga Kesehatan,” jelas Ruksamin.
Masih kata Bupati Konut, sebagai pemimpin, ia mengimbau kepada seluruh peserta didik di Konut agar tidak perlu memikirkan biaya pendidikan, karena semua telah dipersiapkan secara matang. Hal tersebut dilakukan Pemkab Konut semata-mata untuk mencerdaskan generasi di Konut.
“Orang tua pun tidak perlu pusing lagi untuk jual kambing atau kebun untuk membayar SPP anaknya. Disini Pemkab Konut hadir untuk mendorong dan menyiapkan SDM bagi mahasiswa yang sedang melanjutkan pendidikannya. Anak – anak saya, belajar dengan baik, jaga nama baik orang tua, nama baik daerah, dan tetap menjaga nilai IP dan dan perilaku,” tegas Ruksamin.
Usai penandatanganan MoU, Bupati Konut kemudian memberikan materi peningkatan Soff Skil dan perilaku profesional bagi calon tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk mewujudkan Tri Darma perguruan tinggi.
Perlu diketahui, turut hadir dalam penandatanganan MoU tersebut yakni, Sekda Konut, H. M. Kasim Pagala, Pejabat Asisten, Sejumlah OPD, serta seluruh camat yang wilayahnya dijadikan lokasi PKL yaitu Kecamatan Molawe, Lasolo, Wawolesea, Lembo, Sawa, dan Kecamatan Motui. (Red/LS).
