Mobil Pemuat Logistik Tidak Lolos , Kecamatan Latoma Masih Terisolir

  • Share

Lintassultra.com [ Unaaha – Hinggah hari ini,jumat ( 14/6/2019) Kecamatan Latoma masih terisolir dan belum mendapatkan pasokan logistik setelah dilanda bencana banjir yang hampir melanda semua kecamatan di Kabupaten Konawe. Di Kecamatan Latoma sendiri ada 13 Desa dan 1 Kelurahan.

Sejak dilanda bencana banjir, masyarakat terdampak di wilayah tersebut belum tersentuh bantuan. Baik bantuan logistik dari Pemda Konawe maupun dari pihak lain.

Sekretaris Camat (Sekcam) Latoma, Muhardin, SE mengatakan bantuan logistik dari Pemda Konawe melalui BPBD tidak dapat disalurkan akibat cuaca buruk dan jalur transportasi yang rusak parah.

Menurut Muhardin, bantuan logistik berupa beras sebanyak 3,5 ton untuk disalurkan kepada korban bencana terpaksa dikembalikan.

“Mobil truk yang kami gunakan memuat bantuan beras sebanyak 3,5 ton hanya bisa tembus sampai di Desa Ambopi. Untuk sampai di Latoma, masih ada satu Kecamatan lagi harus dilewati. Belum lagi ada jembatan putus. Untuk itu kami putuskan balik arah,” keluh Muhardin saat ditemui awak media di Media Center BPBD Konawe

Rusaknya jalur transportasi dan cuaca buruk membuat wilayah Kecamatan Latoma susah diakses melalui jalur darat.

Lebih lanjut kata dia, saat ini bantuan berupa beras 3,5 ton tersebut telah dikembalikan ke Posko Induk untuk kemudian dibawa dan dititip di Bulog Konawe.

Muhardin menambahkan, selain bantuan dari Pemda Konawe, ada juga rombongan mobil Offroad sekitar 15 unit sedang membawa logistik menuju ke arah Latoma. Namun kata dia, hingga saat ini belum ada informasi dari rombongan tersebut.

Dengan kondisi jalan menuju Kecamatan Latoma, ia pun tidak yakin mobil offroad tersebut bisa tembus ke wilayah terdampak bencana banjir.

Menurutnya, untuk saat ini hanya jalur udara yang dapat digunakan jika ingin masuk di Kecamatan Latoma. Pasalnya, selain jalan berlumpur sebagian jembatan penyebrangan dilaporkan terputus.

“Untuk saat ini, kecuali pakai Helikopter baru bisa masuk di Latoma,” ujarnya.

Diketahui, putusnya jalur transportasi yang menghubungkan dua kecamatan yakni Asinua dengan Kecamatan Latoma membuat tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe memilih jalur melingkar melalui Kabupaten Kolaka Timur.

Namun, upaya dari Pemda Konawe melalui tim BPBD Konawe untuk menyalurkan bantuan logistik kepada masyarakat Latoma harus kandas di Desa Ambopi Kecamatan Tinondo Kabupaten Kolaka Timur karena akses tidak bisa dilalui .( Red/LS).

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *