LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Kesehatan menggelar acara Pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tingkat Kabupaten Konawe tahun 2022.
Hal tersebut merupakan upaya Pemkab Konawe dalam rangka mencegah penyakit campak dan Rubela maupun penyakit menular lainnya sejak dini.
Pelaksanaan kegiatan berlangsung di halaman SD Negeri 1 Unaaha, Jumat (27/5/2022) yang dihadiri para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guru dan orang tua siswa serta siswa yang akan melakukan imunisasi.
Pada kesempatan itu, Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa (KSK) menyerukan pentingnya imunisasi bagi anak. Untuk itu ia mengajak peran aktif orang tua untuk menyukseskan program ini.
Bupati Konawe dua periode tersebut juga menjelaskan, BIAN adalah kegiatan pemberian imunisasi tambahan campak – rubella pada anak usia sembilan bulan sampai dengan 12 tahun dan pemberian imunisasi kejar pada anak yang belum mendapatkan imunisasi lengkap usia 0 sampai 59 bulan.
Adapun jumlah sasaran imunisasi BIAN di wilayah Konawe sebanyak 58.357 terdiri dari anak usia 9 bulan sampal 12 tahun dengan target capaian 95%.
Untuk jenis vaksin yang diberikan adalah vaksin campak-rubella, vaksin OPV dan IPV, vaksin penthavalent (dpt-hb-hib), semuanya telah mendapat rekomendasi dari WHO dan jin edar dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
KSK membeberkan bahaya jika tidak imunisasi, misalnya beberapa penyakit sangat menular (infeksius) dan dapat mengakibatkan kematian seperti campak, rubella, difteri, pertusis, tetanus, hepatitis b dan polio.
“BIAN merupakan strategi dalam mengatasi permasalahan ini, dan diharapkan menjadi penyemangat bagi seluruh lapisan masyarakat di semua kelompok umur untuk terus berupaya bangkit dari kondisi pandemi Covid-19,” ujar KSK.
Sehingga demikian, mantan Ketua DPRD Konawe tersebut menghimbau peran dari orang tua maupun pengasuh yang terlibat langsung dalam perkembangan anak, agar selalu menjaga dan memperhatikan kesehatan anaknya.
“Karena anak-anak kita ini harus dijaga kesehatannya, karena mereka penerus cita-cita bangsa kita. Sebab jika anak-anak tidak sehat, bagaimana nantinya bangsa kita ini berjalan ke depannya,” pungkas Kery.
