LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Dengan adanya permintaan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo terkait pengadaan hewan kurban, membuat Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa lebih optimis terus melakukan program Inseminasi Buatan (IB) terhadap ternak di Konawe.
Saat melepas sapi jenis Simental dengan berat satu ton, Bupati Kery mengatakan dirinya termotivasi untuk terus melakukan pengembangan IB terhadap sapi unggul di Konawe.
Menurutnya pria yang akrab disapa KSK tersebut, dengan program IB, perkembangan sapi lebih cepat serta kesehatan sapi lebih terjamin.
“Dengan adanya permintaan Presiden, membuat kami optimis di bidang peternakan,” tutur Kery, Rabu (6/7/2022).
Dirinya juga menjelaskan, mengenai ukuran dan kesehatan ternak di Konawe yang telah menjalani program IB tersebut tidak perlu di ragukan lagi.
“Selain hasil pertanian padi sawah, Konawe bisa menjadi lumbung nasional di bidang peternakan,” ujar Bupati dua periode tersebut.
Kery juga mengungkapkan, dirinya akan lebih meningkatkan produksi sapi sehingga Kabupaten Konawe dapat menjadi yang terdepan di bidang peternakan.
“Untuk tahun ini, kita targetkan 9000 ekor,” ujarnya.
Terkait maraknya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), mantan Ketua DPRD Konawe tersebut mengatakan untuk di Konawe saat ini masih aman.
“Kami melalui Disnakeswan selalu memantau langsung perkembangan serta kesehatan hewan,” tutupnya.(Red/Inal).
Perlu diketahui, pemilik Sapi simental yang berumur 3 tahun delapan bulan tersebut bernama Ade Arianto warga Kelurahan Arombu Kecamatan Unaaha di beli oleh Joko Widodo sebesar 110 juta rupiah untuk di Kurbankan di Buton.
Sapi tersebut merupakan hasil program IB yang di pandu langsung Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Konawe.(Red/Inal).