LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Kondisi memprihatinkan tengah melanda SMP Negeri I Onembute, Kabupaten Konawe. Bangunan kantor utama sekolah tersebut mengalami kerusakan parah, memaksa para guru dan staf administrasi untuk memindahkan aktivitas perkantoran mereka ke ruang Laboratorium IPA.
Pantauan di lapangan menunjukkan atap kantor yang sebagian besar sudah bocor, dinding retak, hingga perabotan yang mulai lapuk dimakan usia. Akibatnya, pelayanan administrasi dan koordinasi kegiatan sekolah pun terganggu.
Kepala SMP Negeri 1 Onembute, Rasid, mengungkapkan bahwa kerusakan kantor sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir, namun belum mendapatkan perhatian serius dari pihak terkait.
“Kami manfaatkan ruang Laboratorium IPA sebagai kantor darurat, karena gedung kantor lapuk dan rawan roboh,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kondisi ini tidak hanya mengganggu kenyamanan kerja para guru, tapi juga berdampak pada efektivitas pelayanan kepada siswa dan orang tua murid.
Para guru pun mengeluhkan ruang laboratorium yang sebenarnya diperuntukkan untuk kegiatan praktik siswa, kini harus disulap menjadi ruang kerja, arsip, dan tempat rapat.
“Kami harap pemerintah segera turun tangan. Ini menyangkut kelangsungan kegiatan pendidikan,” tutur salah satu guru yang enggan disebut namanya.
Masyarakat sekitar juga mendesak Pemerintah Kabupaten Konawe, khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, untuk segera mengambil langkah perbaikan agar proses belajar-mengajar dapat kembali berjalan optimal dan sesuai standar.(Red/LS).