LINTASSULTRA.COM | KONUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) optimis meraih Wajar Tanpa Pengecualian yang kelima dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI).
Sejak kepemimpinan Ruksamin sebagai Bupati Konut pada 2016 lalu, Marten Minggu telah diamanatkan menjadi kepala BKAD Konut. Dan sejak Marten Minggu menahkodai BKAD Konut, pengelolaan keuangan di Konut menjadi lebih baik dan itu terbukti dengan raihan WTP empat kali berturut-turut.
Padahal dimana sebelum kepemimpinan Ruksamin, Pemkab Konut pernah mendapat nilai merah karena dari hasil pemeriksaan BPK RI, pengelolaan keuangan di Konut dapat dikatakan amburadul.
Itulah alasan mengapa Kepala Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) Marten Minggu sangat yakin Pemkab Konut meraih kembali WTP adalah dari segi laporan administrasi keuangan dapat diselesaikan sesuai prosedur yang berlaku.
Dirinya juga mengatakan semua itu berkat peran aktif serta kerjasama seluruh instansi dalam menyiapkan segala kebutuhan pemeriksaan dari BPK RI.
“Laporan realisasi anggaran di semua instansi-instansi juga berjalan sesuai mekanisme yang berlaku,” ujar Marten Minggu.
Lanjut Marten Minggu, Penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Konut untuk tahun 2021 diserahkan lebih awal oleh Bupati Konut bersama Ketua DPRD dan Forkopimda.
“Pemeriksaan yang dilakukan BPK RI saat ini lebih teliti dan masih sementara berlangsung,” tuturnya.
Sambung Marten, BPK RI juga memberikan apresiasi terhadap Pemkab Konut karena menyerahkan LKPD 2021 lebih cepat dari waktu yang telah di tentukan.
“Hal itu pertanda pelaporan dan pengelolaan anggaran Pemkab Konut tidak bermasalah sama sekali, hal itulah yeng membuat kami lebih optimis meraih WTP yang kelima kalinya,” jelas Marten. (Red/LS).
