LINTASSULTR.COM | BUTUR – Masa kepemimpinan Ridwan Zakariah – Ahali yang populer dengan akronim RIDA telah memasuki bulan ketujuh, jangka setengah tahun pemerintahan yang mereka kendalikan itu telah memungkinkan untuk melakukan penyegaran atau perombakan kabinet.
Waktu enam bulan lebih tersebut merupakan momen yang paling ditunggu oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN) di bumi Lipu Tinadeakono Sara.
Informasi mengenai perombakan kabinet mulai dari eselon II, III dan IV lingkup pemerintah Kabupaten Buton Utara (Butur) itu disampaikan langsung Ridwan Zakariah pada awak media di ruang kerjanya, Kamis (2/9/2021).
“Jika tidak ada halangan besok , Jum’at (3/9) saya akan melakukan pelantikan terhadap para pejabat eselon II dan III,”ujar Ridwan Zakariah.
Melalui kesempatan itu, bupati berpesan agar pelantikan pejabat tersebut jangan terlalu di besar-besarkan karna hal itu bukan merupakan peristiwa yang luar biasa tetapi suatu hal lumrah dan sering terjadi dilingkungan pemerintahan.
Dalam mutasi itu lanjut Ridwan Zakariah, sudah pasti ada yang dirotasi sebagai bentuk penyegaran dan ada yang dipromosi pada jabatan baru setingkat lebih tinggi dari posisi sebelumnya.
Karena itu, Ridwan Zakariah menghimbau kepada seluruh ASN agar rotasi atau pelantikan pejabat tersebut jangan dikait-kaitkan dengan politik balas dendam. Dimasa pemerintahannya bersama Ahali, Ridwan tetap mengedepankan nilai-nilai dan semangat kerja yang efisien dan efektif berdasarkan kopentensi dan dimiliki setiap ASN.
“Dalam mutasi yang kita akan lakukan nanti benar – benar dilakukan berdasarkan peraturan dan jenjang kepangkatan yang berlaku, bukan berdasarkan aksi balas dendam atau hukuman kepada ASN yang tidak mendukung dalam pilkada Butur lalu,”katanya.
Bagi yang belum mendapat kesempatan untuk di promosi, sebaiknya tetap bekerja dengan baik dan jangan menganggap sebagai hukuman, tetapi anggap sebagai peringatan.
Peringatan kepada ASN lingkup pemerintahan Butur itu, kata Ridwan Zakariah, agar mereka yang bertugas di Butur bisa merubah atau memperbaiki kinerjanya menjadi lebih baik lagi.Khususnya menjaga netralitas mereka dalam setiap momen Pilkada.
Sebagai mantan birorasi tulen yang syarat dengan berbagai pengalaman memimpin ASN, dirinya telah memanggil para ASN lingkup pemerintahan Butur yang akan diberi peringatan agar tetap berjiwa besar dan legowo menerima teguran dan peringatan. (Red/Ton).
