Babinsa Koramil 1417-07/Unaaha Bagi Masker Gratis pada Masyarakat

0
547

LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1417-07/Unaaha Komando Distrik Militer (Kodim) 1417/Kendari, Sertu Jasripin dan Serda Arfan bersama Kapolsek Tongauna Ipda Jusuf STr.K.MH, serta anggotanya melaksanakan kegiatan pembagian masker gratis kepada masyarakat di pasar Waworoda Jaya, Kecamatan Tongauna Utara, Kabupaten Konawe, Kamis (4/2/2021).

Sertu Jasripin mengungkapkan bahwa selain melaksanakan pembagian masker, kami juga menghimbau dan memberikan edukasi kepada pengunjung pasar dan para pedagang untuk selalu disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan (Prokes).

“Untuk itu kami bagikan masker kepada bapak dan ibu semuanya, jangan lupa mencuci masker setelah memakainya hari ini dan selalu membawa masker cadangan,” ujarnya.

Senada dengan hal tersebut, Komandan Kodim (Dandim) 1417/Kendari Kolonel Kav. Agus Waluyo, S.I.P., mengatakan bahwa untuk tetap menerapkan 3 M yaitu menjaga jarak aman antara pedagang dan pembeli, menggunakan masker sesuai himbauan babinsa dan mencuci tangan sesering mungkin serta selalu memberikan himbauan agar mengikuti vaksinasi covid-19 untuk kepentingan bersama.

“Semoga dengan edukasi yang kami berikan dapat meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kesehatan agar terhindar dari virus covid-19,” himbau Dandim 1417/Kendari Kolonel Kav. Agus Waluyo, S.I.P melalui pres rilis Kodim 1417/Kendari.

Merasa senang dengan kehadiran babinsa dan bhabinkamtibmas dalam kegiatan tersebut, Ibu Ratih salah seorang pedagang mengungkapkan bahwa akan mengikuti himbauan dari pemerintah.

“Semoga kita semua terhindar dari covid-19, semoga bapak babinsa dan bhabinkamtibmas sehat selalu aamiin,” harapnya

Lebih lanjut, Panglima Daerah Militer (Pangdam) XIV/Hasanuddin Mayor Jenderal TNI Andi Sumangerukka, S.E., M.M. menegaskan bahwa penerapan protokol kesehatan merupakan harga mati selama pandemi covid-19 masih berlangsung. Masyarakat harus ketat menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan virus tersebut.

“Protokol kesehatan menjadi harga mati bagi kita semua dan ini yang harus kita pegang. Yang sehat harus tetap sehat, yang sakit diobati sampai sehat. Itu target kita semua,” pungkasnya. (Red/LS).

>

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here