Mulai Disosialisasikan, Bupati Konawe Harap Masyarakat Dukung Vaksinisasi

0
554

LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Pimpinan Daerah Kabupaten Konawe bersama Tokoh agama, Kejaksaan, serta Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) secara resmi menerima suntikan vaksin Sinovac di Pendopo Pemda Konawe, Kamis (14/1/2021).

Sebanyak sepuluh orang tersebut divaksin dan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Konawe Irwanuddin Tajuddin menjadi orang pertama yang mendapatkan suntikan vaksin Sinovac asal Tiongkok tersebut.

Ketgam : Kajari Konawe Irwanuddin Tajuddin menjadi orang pertama yang mendapatkan suntikan vaksin Sinovac.

Selanjutnya disusul Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe Kadek Rai Sudiani, Kandepag Konawe Ahmad Lita Randenlangi, kemudian Direktur Rumah Sakit (RS) Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Konawe dr. Agus Lahida, lalu Kapolsek Unaaha Kadek Sudiadnyana, Wakil Ketua MUI Konawe, Sultan. Perwakilan IDI Moh. Sohibul Kirom, perwakilan PPNI Heti, perwakilan Hindu Ketut Sucika, dan perwakilan Kristiani Pdt. Natan Togau.

Sebelumnya diketahui, setiap peserta
Terlebih dulu harus melewati pemeriksaan kesehatan. Terdapat empat meja pemeriksaan yang harus dilewati oleh peserta penerima vaksinasi sebelum akhirnya disuntik vaksin Sinovac covid-19.

Ketgam : wakil ketua DPRD Konawe saat pemeriksaan kesehatan sebagai syarat Vaksinisasi.

Di Meja pertama, pendaftaran, Lalu di Meja kedua, tempat pemeriksaan apakah telah memenuhi syarat. Apabila telah memenuhi syarat di tahap tersebut, maka selanjutnya menuju meja tiga untuk penyuntikan vaksin. Kemudian di meja keempat, observasi. Setelah selesai di vaksin, peserta tidak langsung pulang. Karna akan dipantau selama 30 menit untuk dilihat reaksinya, jika terjadi reaksinya langsung di beri obat, diberikan konsultasi, serta penyuluhan.

Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan Kick off (Pencanangan)
Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Konawe di tengah wabah Covid-19 yang sampai saat ini menjadi masalah kesehatan global. Tidak hanya di Konawe, namun di seluruh Indonesia bahkan dunia ikut merasakan dampak Covid 19 ini.

“Meski demikian sosialisasi vaksin harus terus dilakukan agar masyarakat tidak ragu untuk di suntik vaksin. Seperti diketahui bahwa vaksin ini sudah mulai disosialisasikan diseluruh Indonesia, kita di Konawe juga diminta demikian supaya program ini berjalan dengan lancar,” ujarnya

“Maka dari itu, saya mengajak tokoh masyarakat untuk mendukung program ini serta memberikan imbauan dan pemahaman kepada masyarakat bahwa vaksin itu baik,” sambungnya.

Orang nomor satu di Konawe ini meminta kepada pihak yang menangani vaksin Sinovac, dalam hal ini Dinas Kesehatan untuk menjaga vaksin agar tetap dalam suhu ruangan yang dingin. Mengingat di Konawe kerap terjadi pemadaman lampu.

Ketgam : Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa saat memberikan sambutannya.

“Jadi saya mohon kiranya Kadis Kesehatan, yang penting kita sudah canangkan hal ini. Kalau bisa tancap gas supaya lebih cepat,” ucapnya.

Bupati dua periode ini menuturkan, tahap pertama vaksinasi, ada 3600 dosis vaksin yang didistribusikan untuk kabupaten Konawe. Dan diperuntukan untuk 1800 orang dengan rentan waktu suntikan vaksin selama 14 hari ke depan.

“Perlu kita ketahui, pabrik vaksin ini adalah dari China. Makanya kita diutamakan menerima vaksin ini dan mendapatkan 3600 dosis vaksin karena kita di Konawe ini banya tok orang China. Supaya kita nyaman semua,” pungkas mantan Ketua DPRD Konawe ini. (Red/Inal).

>

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here