LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Satlantas Polres Konawe telah menggelar Operasi Patuh Anoa di wilayah hukum Polres Konawe terhitung 23 Juli 2020 dan telah berakhir pada 5 Agustus 2020.
Operasi yang berlangsung selama dua pekan tersebut telah berhasil menindak 160 pelaku pelanggaran dalam berkendara baik itu roda dua maupun roda empat.
AKBP. Yudi Kristanto, SIK selaku Kapolres Konawe melalui Kasat Lantas Polres Konawe, AKP. Sri Endang mengatakan pada 2019 kemarin, pelaku pelanggaran dalam berkendara sebanyak 1.082 pelanggar. “Untuk tahun ini mengalami penurunan sebanyak 85,21 persen,” Kata Polwan dengan tiga balak dipundak.
AKP Sri Endang juga mengungkapkan pelanggaran kendaraan roda dua masih mendominasi dibanding kendaraan roda empat.
Ditahun 2019 lalu jumlah pelanggar kendaraan roda dua sejumlah 808 perkara, dan untuk tahun ini mengalami penurunan menjadi 132 pelanggar. “Tahun ini jumlah pelanggar kendaraan roda dua turun 83,17 persen, jenis pelanggarannya yakni melawan arus 15 perkara, tidak menggunakan helm SNI 93 perkara dan pelanggar lainnya sebanyak 28 perkara,” Ungkapnya saat diwawancarai awak media, Rabu (5/8/2020)
Terkait pelanggaran roda empat pada tahun 2020 turun 91,24 persen dimana tahun lalu jumlah pelanggar sebanyak 274 perkara kini hanya 24 perkara.
Mantan Kapolsek Kecamatan Baruga Kota kendari itu juga menjelaskan bahwa barang bukti yang berhasil disita yakni, SIM berjumlah 25 lembar, STNK berjumlah 47 lembar dan kendaraan berjumlah 88 unit.
Ia juga mengatakan pihak Satlantas Polres Konawe dalam Operasi Patuh Anoa yang digelar pada tahun ini menggunakan sistem hunting yang bertujuan untuk menghindari kerumunan masa.
“Jadi untuk penindakan kami terapkan pada kendaraan yang tidak diperuntukan seperti mobil open yang memuat penumpang, tidak menggunakan helm serta pengendara yang melawan arus,” tuturnya.
Selain melakukan penindakan terhadap pelaku pelanggaran dijalan raya, anggota Satlantas Polres Konawe juga melakukan kegiatan preventif dan penyuluhan kepada masyarakat untuk selalu mengunakan masker serta menghindari kerumunan masa dimusim pandemi covid 19 ini.
“Kami juga melakukan kegiatan preventif yaitu membagikan masker secara gratis kepada masyarakat dibeberapa titik, serta membagikan selebaran mengenai pentingnya hidup sehat,” pungkasnya.(Red/Inal).