Bocah Penderita Busung Lapar Butuh Bantuan Untuk Biaya Pengobatan

0
949

LINTASSULTRA.COM | KONAWE – Seorang bocah Ni Luh Suryani yang baru berumur 39 bulan dilaporkan menderita polio. Untuk menyembuhkan sakit yang diderita membutuhkan uluran tangan dari pihak dermawan atau pemerintah.

Bocah yang berasal dari Ambuulanu, Kecamatan Pondidaha, Sulawesi Tenggara (Sultra) tersebut kondisinya sangat memprihatinkan. Untuk sementara bocah itu berada di pengungsian akibat terdampak banjir yang menenggelamkan Desa Ambulanu tempat orangtuanya berdomisili.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media Lintas Sultra pada (16/7/2020), anak dari pasangan Komang Sutiawan dan Komang Suwarsih itu sebelummya pernah diperiksa di posyandu dan Puskesmas Kecamatan Pondidaha. Karna alat medis yang terbatas dan hanya melihat dari ciri-ciri penyakit yang diderita Niluh Suryani, pihak Puskesmas dan Posyandu menduga Ni Luh mengidap poliomielitis atau polio.

Pihak Puskesmas dan Posyandu menyarankan agar Komang Sutiawan membawa anaknya ke rumah sakit untuk diperiksa agar penyakit anaknya bisa diketahui lebih jelas dan mendapatkan perawatan intensif.

Setelah dirawat ke rumah sakit dan dilakukan pemeriksaan, bocah tersebut didiagnosa terkena Ginger Aodema atau busung lapar. Pihak rumah sakit menyarankan kepada keluarga agar bocah tersebut sebaiknya dirawat di rumah sakit untuk guna mendapatkan penanganan serius. Karena terkendala biaya terpaksa bocah berumur 3 tahun 3 bulan tersebut terpaksa harus dirawat dirumah mereka.

“Anak saya sudah terkena penyakit ini sejak lahirnya, saya juga sebelumnya sudah membawa ke Puskesmas dan disana anak saya diduga terkena Polio. Setelah saya bawah kerumah sakit, pihak rumah sakit mengatakan anak saya terkena busung lapar.,” kata Komang Sutiawan.

Komang Sutiawan juga mengatakan, anaknya sampai saat ini belum ada perubahan dan anaknya hanya mengonsumsi susu kaleng saja. Saat ini dia hanya pasrah sambil berdoa mudah-mudahan anaknya bisa sembuh. Kemudian ia berharap agar ada yang membaca berita ini dan mau mengulurkan tangan untuk membantu bocah malang itu, khususnya pemerintah daerah dan para dermawan di daerah ini. (Red/Inal).

>

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here