LINTASSULTRA.COM | Butur – Petugas posko gugus tugas Covid – 19 pelabuhan fery Kecamatan Wakorumba Utara Kabupaten Buton Utara (Butur) dianggap mengabaikan pemeriksaan suhu tubu. Padahal beberapa pos tugas lain yang di tempatkan di lokasi strategis keluar masuknya warga terus melakukan kegiatan pemeriksaan suhu tubuh sesuai protokol kesehatan.
Sebelumnya petugas di posko tersebut intens melakukan pemeriksaan terhadap satu persatu warga yang melintas, tetapi sekarang mulai kendur kinerja mereka bahkan pada jam-jam tertentu tidak ada petugas yang berjaga.
Pantauan Lintas Sultra.Com di pos gugus tugas Covid -19 BNPB pelabuhan fery Labuan menunjukkan bahwa, fakta di lapangan ditemukan posko dalam keadaan kosong atau tidak ada kegiatan pemeriksaan.
Di Posko itu hingga pukul 12.45 Wita Kamis (25/6/2020) tidak diketemukan petugas Covid-19. Yang ada hanya aparat keamanan dari TNI yang mondar mandir di depan pos.
Beberapa menit kemudian tepatnya sekitar pukul 13.01 Wita, barulah dua orang petugas kesehatan muncul menuju meja kerja mereka sambil mengeluarkan sejumlah peralatan seperti buku dan alat tes suhu tubu sekaligus memakai Alat Pelindung Diri (APD) mereka warna kuning dan hijau.
Informasi dari warga sekitar posko menyebutkan, petugas Covid -19 hanya fokus melakukan pemeriksaan terhadap warga yang masuk ke wilayah Butur sedangkan warga dari kebupaten lain yang melakukan perjalanan menuju Kendari walaupun melewati pos tugas tidak dilakukan pemeriksaan.
Hal tersebut terjadi pula di beberapa pos tugas lain seperi di Labaraga. Di tempat itu sebelumnya setiap mobil yang melintas di berhentikan lalu satu persatu penumpangnya diperiksa suhu tubunya.
Lain halnya dengan posko gugus tugas Covid -19 di Kecamatan Kambowa. Di pos tersebut hingga sekarang masih memberlakukan sistem jaga 24 jam. Pos yang bertempat di Desa Mata yang mengawasi keluar masuknya warga di perbatasan Kabupaten Buton dan Butur tersebut tetap memberlakukan pemeriksaan sesuai protokol kesehatan.
Setiap kendaraan yang lewat baik masuk maupun keluar dari wilayah Butur diberhentikan lalau diturunkan penumpangnya dan di periksa suhu tubu mereke. Petugas kesehatan, Satpol PP, anggota TNI dan kepolisian yang mendapat tugas piket pada malam hari terpaksa bermalam di posko sampai jadwal pikernya berakhir. (Red/Ton).
