Lintassultra.com | Kolaka – PT. Antam Tbk, UBPN Sultra memperingati Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Nasional, yang dipusatkan di lapangan Patepo, kompleks Antam, kelurahan Kumoro, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara pada Senin (13/1/2020).
Kegiatan yang mengusung tema “dengan supersafe kita wujudkan kemandirian dan kesuksesan berbudaya K3, untuk mendukung Stabilitas dalam mencapai target produksi tahun 2020” dihadiri oleh Wakil bupati Kolaka, Muhammad Jayadin, GM PT. Antam, Tbk UBPN Sultra, Khaidir Said, Vice President Finance, Hamdan, Vice President Mining and Operation Support, Lukman Eko Atmojo, Vice president frni plant, Hamzah Kurniadi, Kadis Nakertrans kab. Kolaka, Andi Sastra Pangerang, kepala Syahbandar Pomalaa, Rusdianto, camat Pomalaa, Mirdan Athar, dan Kopolsek Pomalaa, AKP Susanto.
Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah, dalam sambutannya yang dibacakan oleh
Wakil Bupati kolaka, Muhammad Jayadin mengatakan, bulan K3 Nasional tahun 2020, merupakan momentum yang strategi dan bersejarah mengingat UUD nomor 1 tahun 1970, tentang keselamatan kerja telah mencapai usia 50 tahun, usia setengah abad tantangan baru dalam dunia ketegakerjaan telah memasuki era revolusi industri 4.0, berbasis teknologi informasi.
“Didalam agenda prioritas pemerintah, tertuang dalam RPJM Nasional, yang meliputi peningkatan SDM yang berkualitas dan berdaya saing, serta memperkuat infrastruktur, untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar. Di era revolusi industri 4.0, masih banyak tantangan, salah satunya kesiapan tenaga kerja Indonesia dalam menghadapi digitalisasi perubahan tersebut akan menimbulkan hilangnya beberapa jenis pekerjaan dan memunculkan jenis pekerjaan baru dengan pendekatan digital dan IT,” ungkapnya.
Terkait keselamatan kerja berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2018, telah terjadi 157.313 kasus kecelakaan kerja dan sepanjang Januari hingga september 2019 terdapat 130.923 kasus. Hal ini menunjukan terjadinya penurunan kasus kecelakaan kerja sebasar 26.40%. “Untuk itu, pemerintah mengajak seluruh pemangku kepentingan baik pengusaha, serikat pekerja,
pekerja dan masyarakat, untuk terus meningkatkan pengawasan dan kesadaran pentingnya K3,” ujarnya.
Mengakhiri sambutan menteri ketenagakerjaan RI, Wakil bupati Kolaka, Muhammad Jayadin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak, yang telah mendukung dan terlibat aktif dalam mengembangkan mempromosikan serta membudayakan K3.
“Saya mengajak semua pihak dengan kondisi cuaca yang tidak bersahabat saat ini, mari kita semua mulai dari pimpinan perusahaan termasuk karyawan (i), dalam melaksanakan tugas terutama teman- teman yang bekerja di daerah perairan di laut, di shipping dan donking untuk bersama-sama kita menjaga keselamatan kita masing-masing,”tutup Jayadin.(Red/Kir).