Lintassultra.com | Kolaka – Akibat cuaca buruk yang melanda wilayah perairan teluk bone di kabupaten kolaka, Sulawesi Tenggara aktivitas di pelabuhan penyeberangan ferry kolaka – bajoe untuk sementara ditutup, Minggu ( 12 /1/2020 )
Cuaca buruk berupa angin kencang dan tingginya gelombang air laut membuat koordinator satuan pelayanan (Korsatpel) pelabuhan penyeberangan ferry kolaka bersama pihak ASDP dan Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kolaka menutup sementara aktivitas pelayaran di pelabuhan ferry kolaka.
Namun demikian, dua unit armada kapal masing-masing kmp permata nusantara dan KMP Fais telah standbay di pelabuhan ferry kolaka sejak kemarin sambil menunggu cuaca kembali normal.
Berdasarkan data yang diperoleh dari BMKG bahwa ketinggian gelombang hingga saat ini mencapai 1,5 hingga 2,5 meter sementara kecematan angin sekitar 20 knot per jam.
Korsatpel pelabuhan penyeberangan Kolaka BPTD wil XVIII Sultra,Syahrul mengatakan, penundaan keberangkatan kapal ferry setelah rapat bersama dengan instansi terkait menyusul cuaca buruk di peraian kolaka serta persetujuan nahkoda kapal.
Karena jadwal keberangkatan kapal ferry rute kolaka -bajoe ,ditunda dengan batas waktu yang tidak ditentukan. Sehingga tidak ada aktivitas di loket penjualan tiket sementara seluruh penumpang memilih membentangkan ayunan untuk beristirahat.(Red/Kir)
