Ridwan Bae : Menteri PUPR di Jadwalkan Minggu Depan Berkunjung di Sultra Pantau Banjir

0
1268

Lintassultra.com [ JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama anggota Komisi V DPR RI akan berkunjung ke Provinsi Sulawesi Tenggara, untuk melihat secara langsung dampak banjir yang melanda Kabupaten Konawe Utara (Konut), Konawe, Kolaka, Konawe Selatan (Konsel) dan Kolaka Timur (Koltim.

“Saat ini kami lagi anggota Komisi V DPR RI pertemuan dengan Kementerian PUPR di ruang sidang DPR RI. Sudah disepakati bersama untuk ke Sultra guna melihat dampak kerusakan yang ditimbulkan banjir di beberapa kabupaten, ” ujar Ridwan Bae, anggota Komisi V DPR RI, Rabu (12/6/2019).

Rapat tersebut dihadiri langsung Basuki Hadimuljono, Kementerian PUPR RI didampingi jajaran kementerian. Dalam rapat itu disepakati untuk melihat langsung kondisi jembatan, jalan dan rumah warga yang rusak akibat terkena banjir.

” Kami minta supaya jalan, jembatan dan rumah warga yang hancur terkena dampak banjir, supaya dibenahi secepatnya. Insya Allah minggu depan pak menteri dan anggota komisi V akan turun langsung ke Konawe Utara melihat langsung kondisi lapangan, ” ungkapnya.

Kabupaten Konawe Utara menjadi perhatian khusus, sebab wilayah ini paling besar merasakan dampak banjir. Apalagi Konawe Utara menjadi penghubung transportasi darat dengan Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.

Ada banyak jalan dan jembatan yang rusak di Konawe Utara. “Sudah ada laporan jalan dan jembatan yang rusak di Konawe Utara. Kondisinya putus dan tidak bisa dilalui kendaraan. Seperti jembatan Asera, ” ujarnya.

Kemudian jembatan Ameroro yang menghubungkan Kendari demgan Kolaka, sudah tak bisa dilalui kendaraan. Sejak akhir pekan lalu, sudah putus diterjang banjir.

Agar banjir tidak terjadi setiap tahun, menurut Ridwan, komisi V DPR RI sudah mengusulkan agar secepatnya dibangun Bendungan di Lasolo Konawe Utara dan Bendungan Ameroro di Konawe. Sedangkan Bendungan Pelosika di perbatasan Koltim dan Konawe, sudah sementara mulai dikerjakan.

“Bila Bendungan Lasolo dan Ameroro dibangun, maka ini dapat mencegah terjadinya banjir. Air hujan yang turun sudah mampu ditampung di bendungan, sehingga banjir bisa dihindari, ” ungkap Ridwan yang juga menjabat ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sultra.

Mantan ketua Hipmi Sultra ini sangat lantang bersuara di pemerintah pusat, setelah pekan lalu melihat kondisi banjir yang terjadi di Sultra. Rupanya teriakan itu mendapat respon dari kementerian. Sebagai bukti, Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Sosial sudah menyerahkan dana bantuan korban banjir di Konawe Utara sebesar Rp 1,534 Miliar. Bantuan itu diserahkan secara simbolis kepada Ali Mazi Gubernur Sultra, Rabu (12/6/2019).

Sebelumnya, Ridwan minta agar 7 kementerian turun langsung melihat kondisi banjir di Konut. Ke 7 kementerian itu, yakni Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Sosial, Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral dan Kementerian Pertanian.( Red/LS).

>

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here