Lintassultra.com,Unaaha – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Masyarakat Pemerhati Demokrasi menggelar aksi unjuk rasa di Kantor KPUD Kabupaten Konawe,kamis (26/07/2018) sekira pukul 10.00 wita.
Unjuk rasa yang digelar mahasiswa tersebut,mendesak Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten konawe agar segera menetapkan Calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2018 -2023.
Selain mendesak KPUD, para pengunjuk rasa juga meminta kepada Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia agar tidak terintervensi dalam menangani sengketa pilkada dan mengedepankan azas hukum dan keadilan.
” Kami minta KPUD secepatnya melakukan penetapan calon bupati dan wakil bupati terpilih,” Kata Hendi Hendrawan dalam orasinya.
Menanggapi hal tersebut Komisioner KPUD Kabupaten Konawe Andang masnur mengatakan,saat ini KPUD masih menunggu hasil putusan sidang gugatan dari Mahkamah Konstitusi untuk menetapkan calon bupati dan wakil bupati terpilih.
” Untuk penetapan calon tergantung dari pada hasil keputusan MK, apakah hasil putusan ini menganulir seluruh hasil pilkada atau menolak dari gugatan dari pada pemohon.Kita belum bisa menyimpulkan melainkan, kami hanya bisa mengikuti rel hukum yang berlaku,” Jelasnya.(Red/LS)
